Super Memory dari HP

Jalan untuk mewujudkan konsep ini memang cukup lama. Konsep Memristor sebenarnya sudah ditemukan 37 tahun lalu. Namun, baru sekarang empat peneliti dari Hewlett Packards Lab for Quantum Technology di California mengembangkan elemen unik ini. Teori mengenai Memristor ini dipublikasikan pada September 1971 oleh Leon Chua dari University Berkeley California. Memristor merupakan sebuah hambatan listrik yang menyimpan informasi seperti dalam “ingatan” manusia. Komponen baru ini akan mengubah dunia IT secara drastis. Dengan Memristor, sistem komputer dapat mengingat semua informasi dengan konsumsi daya yang sangat kecil dibanding perangkat yang ada saat ini, dan dapat dimatikan atau dihidupkan seperti sebuah sakelar lampu. Kepala Lab for Quantum Technology HP, Stan Williams, yang telah
membuat 60 paten AS dan lebih dari 300 karya ilmiah, merasa sangat optimis. “Menemukan sesuatu yang baru dan begitu fundamental dalam bidang yang berkembang pesat seperti teknik elektro merupakan hal yang luar biasa.” Memristor menjadi bukti adanya elemen dasar keempat dari sirkuit listrik, selain dari resistor, induktor, dan kapasitor. Tanpa menunggu:
Memristor PC jalankan Windows dalam sekejap Elemen baru ini menghasilkan
sebuah komponen yang benarbenar baru. Misalnya, sebuah super memory yang dalam beberapa tahun ke depan dapat menggantikan fungsi DRAM sebagai memori kerja atau flash
hard disk. Sebuah Memristor memory menawarkan kecepatan yang tinggi untuk sebuah
RAM yang modern dengan satuan waktu sepermiliar detik. Tidak seperti memory lainnya, Memristor tidak memerlukan konsumsi arus untuk menyimpan konten. Tidak diperlukan lagi pemindahan konten pada saat booting START DALAM SEKEJAB Super Memory dari HP atau saat menulis dokumen antara hard disk yang "lambat" dan RAM. Semuanya masih tersimpan
dalam Memristor memory. Windows dapat langsung digunakan setelah aliran listrik diaktifkan
kembali. Bila listrik mati mendadak, data tidak hilang. Perangkat mobile seperti ponsel atau notebook juga sangat diuntungkan. Bila tidak digunakan, perangkat akan dimatikan. Setelah diaktifkan, perangkat langsung siap digunakan. Tidak ada lagi hard disk magnet yang menjadi pemakan arus. Para peneliti nantinya ingin mewujudkan sebuah prosesor berkinerja tinggi dengan sistem berbasis seperti otak manusia. Sebelumnya, produsen hanya berusaha menambah jumlah transistor pada CPU. Sekarang, kita dapat menggunakan Hybrid Circuit dengan Memristor. Keberagaman fungsionalitasnya dapat bertambah, jelas Williams. Namun, kita masih perlu menunggu beberapa tahun sampai teknologi ini dapat diproduksi secara massal. Para peneliti masih harus membuat modelnya dan kemudian produsen chip mengaplikasikannya pada desain baru.

Info: www.hp.com